Hardi Mopangga Geram, Pelayanan SPBU Tilamuta Dianggap tak Sesuai SOP

Bagikan Berita

NARASI21.ID (BOALEMO) – Hardi Syam Mopangga geram terhadap pelayanan SPBU Tilamuta yang dianggap tidak sesuai Standard Operasional Prosedur (SOP).

Hal ini bermula saat Hardi melakukan pengisian bahan bakar pada jalur khusus jenis Pertamax92  di Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) Tilamuta, Kamis malam, (05/12). 

Hardi mengatakan saat hendak melakukan pengisian, salah satu oknum pegawai pertamina tidak mengizinkan untuk masuk pada jalur khusus, dan hanya mengarahkan untuk mengantri pada jalur pertalite.

“Pada saat saya mengantri ada dua motor yang melakukan pengisian dijalur tersebut dan dilayani oleh pegawai SPBU, ini maksudnya apa ? kenapa dibuatkan jalur khusus jika terkesan pilih kasih,” tutur Hardi penuh geram

“Saya dua kali mutar mobil agar bisa masuk di jalur khusus, tapi area itu dipasang plang sehingga mobil tidak bisa untuk masuk. Jika memang jalur khusus tidak bisa digunakan, mending ditutup saja, semua pengisian dialihkan ke pertalite,” ungkap hardi

Anggota DPRD itu juga meminta agar pengawas SPBU Tilamuta untuk melakukan evaluasi terhadap oknum-oknum yang terkesan pilih kasih dalam pelayanan.

“Ini sebagai warning juga untuk pengawas agar melakukan evaluasi terhadap kinerja pegawai, hal seperti ini harusnya tidak terulang lagi. Kami juga akan mengundang secara khusus pemilik SPBU karena banyaknya keluhan masyarakat terkait pelayanan yang terindikasi kurang maksimal di SPBU Tilamuta,” tutupnya

Sementara itu pengawas pertamina, Zulkifli Ibura saat dikonfirmasi awak media memohonkan maaf atas ketidaknyamanan pelayanan saat pengisian BBM di SPBU Tilamuta.

“Sebelumnya kami mohon maaf atas kejadian ini. Besok kita disini ada audit, jadi kami melakukan pengecatan pada jalur khusus. Setelah dicat tiba-tiba hujan maka kami putuskan untuk menutup sementara jalur khusus pertamax,” tandasnya

REDAKSI -MITRO NANTO